Tim-Tim yang Diprediksi Bakal Lolos dari Fase Grup Piala Dunia

Tidak terasa Piala Dunia 2018 sebentar lagi sudah bakal dimulai. Beragam prediksi pun sudah mulai digulirkan seputar tim manakah yang kira-kira bakal tersungkur dini atau melaju jauh dalam pesta sepak bola akbar tersebut. Tidak sedikit pula yang penasaran apakah Jerman bisa mempertahankan gelar juaranya di Rusia.

Sebagai situs agen judi terdepan di Indonesia, Hokindobet juga tidak ketinggalan untuk ikut meramaikan pesta sepak bola empat tahunan ini. Jika anda berminat untuk ikut memasang taruhan pada Piala Dunia ini, anda bisa melakukannya melalui situs kami. Karena kami menjalin koneksi dengan situs-situs bandar judi internasional yang sudah memiliki reputasi besar.

Seperti Piala Dunia sebelumnya, ada 32 tim yang terbagi ke dalam 8 grup. Lantas, tim mana sajakah kira-kira yang berpeluang besar untuk lolos dari grupnya masing-masing? Artikel kali ini akan membantu mengupas kekuatan masing-masing tim, supaya anda tidak kebingungan saat harus menentukan pilihan.

Grup A diisi oleh tuan rumah Rusia, Arab Saudi, Mesir, dan Uruguay.

Grup ini memiliki kekuatan yang relatif berimbang. Namun Uruguay diprediksi bakal lolos dari grup ini sebagai pemuncak klasemen, dengan Rusia mengekor di posisi kedua. Pasalnya jika dibandingkan dengan tim-tim lain, Uruguay di atas kertas memiliki materi terbaik. Kombinasi Edinson Cavani dan Luis Suarez siap mengacak-acak barusan pertahanan musuh.

Rusia yang sekarang memang tidak sekuat Rusia saat masih dilatih oleh Guus Hiddink. Namun faktor dukungan suporter sebagai tuan rumah bakal menjadi nilai plus yang sangat besar bagi tim ini. Mesir juga patut diwaspadai, karena sempat lolos ke babak final Piala Afrika dan punya striker Mo Salah yang sedang ganas-ganasnya.

Arab Saudi diprediksi bakal terdampar di dasar klasemen sebagai lumbung gol tim-tim lainnya, karena tim ini sudah terlalu lama absen dari pentas sebesar Piala Dunia. Pemain-pemain Arab Saudi kebanyakan juga hanya bermain di liga lokal, sehingga mereka kurang teruji di pentas internasional melawan pemain-pemain yang lebih berpengalaman.

Grup B terdiri dari Spanyol, Portugal, Maroko, dan Iran.

Jika tidak ada kejutan besar yang terjadi, Spanyol dan Portugal bakal lolos dengan mudah dari grup ini sambil memperebutkan posisi puncak. Pasalnya selain kalah dalam hal kualitas pemain, Maroko dan Iran selama babak kualifikasi sama-sama dikenal sebagai tim yang terlalu berorientasi pada pertahanan.

Jika tim lawan berhasil mencuri gol, keduanya diperkirakan bakal kesulitan untuk mencetak gol balasan. Dan jika Maroko serta Iran memaksakan diri untuk bermain lebih terbuka, pertahanan mereka jadi lebih longgar dan tim lawan malah semakin berpeluang untuk memperbesar keunggulan.

Grup C terdiri dari Perancis, Australia, Peru, dan Denmark. 

Perancis diprediksi bakal lolos dengan mudah dari grup ini sebagai pemuncak klasemen. Tiga tim lainnya sama-sama berpeluang menempati posisi kedua. Namun di antara ketiganya, Denmark adalah yang paling berpeluang karena mereka sudah terbiasa dengan iklim sejuk Eropa dan terkenal sulit dikalahkan tiap kali tampil di Piala Dunia.

Grup D terdiri dari Argentina, Islandia, Kroasia, dan Nigeria. 

Jika Lionel Messi bisa kembali menunjukkan magisnya, maka Argentina seharusnya bisa lolos dari grup ini sebagai pemuncak klasemen tanpa kesulitan berarti. Tiga tim lainnya sama-sama berpeluang menemani Argentina di posisi kedua.

Namun dari ketiga tim tersebut, Kroasia memiliki peluang yang paling besar untuk lolos mendampingi Argentina. Selain karena dibekali dengan pemain-pemain hebat di lini tengah, Kroasia juga unggul dalam hal pengalaman di Piala Dunia. Islandia di lain pihak baru pertama kali ini tampil di Piala Dunia.

Nigeria biarpun dibekali materi pemain yang tidak kalah hebat, diperkirakan bakal tersungkur di fase grup. Selain karena faktor iklim dan tekanan suporter Rusia yang terkenal rasis, Nigeria berpeluang diganggu oleh faktor nonteknis semisal masalah bonus untuk para pemain.

Grup E terdiri dari Brazil, Swiss, Kosta Rika, dan Serbia. 

Jika Neymar bisa pulih tepat waktu, Brazil seharusnya bisa lolos dengan mudah dari grup ini sebagai pemuncak klasemen. Posisi kedua selanjutnya akan diperebutkan oleh tiga tim lainnya. Namun dari ketiga tim tersebut, Swiss memiliki peluang yang paling besar.

Selain karena performa mereka di Piala Dunia terbilang konsisten, Swiss juga dihuni oleh pemain-pemain berbakat seperti Xerdan Shaqiri dan Granit Xhaka. Kosta Rika berpeluang untuk kembali mengulangi performa hebatnya empat tahun silam. Namun faktor Piala Dunia yang digelar di Eropa diperkirakan bakal berdampak negatif pada mereka. Serbia di lain pihak kerap tampil grogi saat sudah tampil di kompetisi sebesar Piala Dunia.

Grup F dihuni oleh juara bertahan Jerman, Meksiko, Swedia, dan Korea Selatan (Korsel). 

Dengan melihat reputasi keduanya yang amat meyakinkan setiap kali tampil di Piala Dunia, Jerman dan Meksiko bakal lolos dari grup ini secara berturut-turut sebagai penghuni peringkat pertama dan kedua.

Swedia memang berhasil lolos ke Piala Dunia setelah berhasil menyingkirkan tim kuat Italia. Namun usai ditinggal oleh Zlatan Ibrahimovic, sulit melihat Swedia bisa melaju jauh pada turnamen kali ini akibat tidak adanya pemain yang benar-benar menonjol dan bisa mengubah alur pertandingan seorang diri. Korsel diprediksi tidak akan bisa berbuat banyak dan bakal kembali tersingkir dini seperti turnamen empat tahun silam.

Grup G terdiri dari Belgia, Panama, Tunisia, dan Inggris. 

Jika tidak ada faktor nonteknis yang berpengaruh besar, Belgia dan Inggris bakal lolos dengan mudah dari grup ini. Pasalnya Panama berstatus sebagai tim debutan dan lolos ke Piala Dunia melalui cara yang kurang meyakinkan. Mereka mencetak gol kontroversial di saat Amerika Serikat mengalami kekalahan yang tidak terduga di tempat lain. Tunisia tidak memiliki catatan bagus di Piala Dunia dan diprediksi bakal kembali tersingkir di fase grup.

Grup H terdiri dari Polandia, Senegal, Kolombia, dan Jepang. 

Kendati peta kekuatan dari grup ini terbilang sangat berimbang, Polandia dan Kolombia diperkirakan bakal lolos dari grup ini tanpa kesulitan berarti. Selain karena Piala Dunia kali ini digelar di Eropa, Polandia juga diperkuat oleh striker haus gol Roberto Lewandowski.

Kolombia di lain pihak masih diperkuat oleh pemain-pemain generasi emasnya seperti Falcao, James Rodriguez, hingga David Ospina. Senegal sekarang memang diperkuat oleh Sadio Mane yang sedang tampil bagus-bagusnya bersama Liverpool. Namun faktor atmosfer Rusia yang terkenal kurang bersahabat kepada orang-orang kulit hitam diperkirakan bakal menjadi batu sandungan bagi Senegal.

Bagaimana dengan Jepang? Mereka diprediksi bakal tampil ngotot dan memberikan perlawanan habis-habisan di setiap pertandingan. Namun pada akhirnya, kerja keras saja tidaklah cukup untuk bisa tampil bagus di turnamen sebesar Piala Dunia melawan tim-tim lain yang secara materi lebih berkualitas.

Itulah tadi prediksi singkat mengenai peluang masing-masing tim untuk lolos dari grupnya. Semoga artikel ini bisa dijadikan panduan bagi anda sebelum menetapkan jagoan dalam Piala Dunia kali ini.

Hokindobet bisa menjadi situs yang anda andalkan jika anda berminat untuk ikut serta dalam bursa taruhan Piala Dunia 2018.